Inflasi Pengertian Penyebab dan Jenis
Pengertian Inflasi
Belakangan ini dunia sedang dihantui oleh tingginya tingkat inflasi. Inflasi adalah suatu keadaan dimana tingkat harga secara umum (price level) cenderung naik.
Dikatakan tingkat harga umum karena barang dan jasa yang ada dipasaran mempunyai jumlah dan jenis yang sangat banyak, dimana sebagian besar dar harga harga tersebut meningkat sehingga berakibat terjadinya inflasi.
Ketika inflasi naik lebih cepat dari biasanya, hal itu dapat mengguncang konsumen yang tidak mengharapkan untuk membayar harga yang lebih tinggi untuk gas, bahan makanan, pakaian, sewa dan berbagai produk dan layanan lainnya.
Inflasi menurut para ahli
Definisi Inflasi menurut para ahli ekonomi :
- A.P. Lehner
Menurut A.P. Lehner Inflasi adalah Ada kelebihan permintaan barang dalam perekonomian secara keseluruhan. - Ac kley,
Inflasi sebagai kenaikan harga barang dan jasa umum secara terus-menerus (tidak hanya untuk satu jenis barang, dan bukan hanya sesaat. - Boediono mengatakan Inflasi sebagai tren kenaikan harga yang umum dan berkelanjutan. Kenaikan harga satu atau dua saja tidak dapat disebut inflasi kecuali jika kenaikan itu meluas ke atau mengarah pada kenaikan sebagian besar komoditas lainnya.
- Winardi menjelaskan bahwa inflasi merupakan suatu periode pada masa tertentu, terjadi ketika kekuatan dalam membeli terhadap kesatuan moneter menurun.Pengertian Inflasi tersebut dapat timbul apabila nilai uang yang didepositokan beredar lebih banyak dibandingkan atas jumlah barang ataupun jasa yang ditawarkan,
- Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Inflasi diartikan sebagai kemerosotan nilai uang (kertas) karena banyaknya dan cepatnya uang (kertas) beredar sehingga menyebabkan naiknya harga barang-barang. - Dwi Eko Waluyo mengatakan Inflasi merupakan satu di antara bentuk penyakit-penyakit ekonomi yang sering timbul dan dialami hampir di seluruh negara. Tren harga yang umumnya naik dan berlanjut Inflasi bertujuan untuk mengukur dampak keseluruhan dari perubahan harga untuk berbagai produk dan layanan. Hal ini memungkinkan nilai diskrit untuk mewakili kenaikan tingkat harga barang dan jasa dalam perekonomian selama periode waktu tertentu.
Penyebab Inflasi
- Biaya Produksi
kenaikan biaya produksi terjadi karena kenaikan bahan-bahan baku, misalnya karena keberhasilan serikat buruh dalam menaikan upah tau karena kenaikan bahan bakar minyak - Karena Jumlah Uang Yang Beredar Bertambah
Teori diajukan oleh kaum klasik mengatakan bahwa ada hubungan antara jumlah uang yang beredar dan harga-harga. Jika jumlah uang yang beredar bertambah dua kali lipat maka harga akan naik dua kali lipat. Penambahan jumlah uang yang beredar dapat terjadi misalnya kalau pemerintah memakai sistem anggaran defisit. - Inflasi karena kenaikan Permintaan
Terjadi karena adanya kenaikan permintaan untuk beberapa jenis barang. Peningkatan permintaan itu dapat terjadi karena peningkatan belanja pemerintah,peningkatan permintaan untuk di ekspor dan peningkatan permintaan barang untuk kebutuhan swasta - Devaluasi
Devaluasi terjadi ketika suatu mata uang kehilangan nilainya dibandingkan dengan mata uang lainnya. Hal ini membuat impor menjadi lebih mahal dan dapat menyebabkan inflasi.Jika dolar AS mendevaluasi terhadap euro, dibutuhkan lebih banyak dolar untuk membeli jumlah euro yang sama. Jika sebuah bisnis mengimpor barang dari Eropa, mungkin perlu menaikkan harga untuk menutupi kenaikan biaya. - Ekspektasi Inflasi
Ketika perusahaan dan pekerja mulai mengkhawatirkan inflasi , ketakutan mereka dapat membuat mereka mengharapkan hasil inflasi yang lebih tinggi. Akibatnya, pekerja mungkin meminta upah yang lebih tinggi untuk mengimbangi peningkatan biaya hidup .
Tapi itu adalah ramalan yang terpenuhi dengan sendirinya: ketakutan mereka dapat memperburuk masalah. Untuk membayar upah yang lebih tinggi bagi pekerja mereka, perusahaan harus menaikkan harga mereka.
Ketika perusahaan berpikir bahan baku lebih mahal, mereka juga akan menaikkan harga untuk mempertahankan margin keuntungan mereka. Gabungan, itu berarti ekspektasi inflasi dapat menyebabkan tingkat inflasi naik.